Masyarakat Islam Sunda mengenal nama Sunan Gunung Jati dan sangat
menghormati sosoknya sebagai wali yang penuh kharisma spiritual. Dialah
penyebar agama Islam di Jawa Barat yang menurunkan raja-raja Cirebon dan
Banten.
Tatar Sunda, tapi melalui kesultanan Cirebonlah Islam tersebar luas ke seluruh wilayah Jawa Barat. Pengaruh
penyebaran Islamnya sangat besar karena dilakukan melalui dua
pendekatan: terhadap kerajaan-kerajaan melalui pendekatan struktural:
seruan, perluasan pengaruh dan penaklukan politik (Galuh, Pajajaran dan
Banten Girang).
Batik
Keratonan Cirebon sangat kental dengan makna simbolis yang berkaitan
dengan kosmologi Cirebon. Di sini motif batik Cirebon umumnya
menyampaikan sebuah kearifan lokal yakni sistem nilai masyarakat keraton
pada masa itu. Beberapa motif batik Cirebon yang tergolong ke dalam
batik Keraton Cirebon di antaranya adalah Taman Arum Sunyaragi,
Sunyaragian, Wadas Singa, Patran Kangkung, Wadas Mantingan, Mega
Mendung, Ayam Alas, Supit Urang, serta Taman Teratai.
Wayang
kulit adalah seni tradisional Indonesia yang terutama berkembang di
Jawa. Wayang berasal dari kata 'Ma Hyang' yang artinya menuju kepada roh
spiritual, dewa, atau Tuhan Yang Maha Esa. Ada juga yang mengartikan
wayang adalah istilah bahasa Jawa yang bermakna 'bayangan', hal ini
disebabkan karena penonton juga bisa menonton wayang dari belakang kelir
atau hanya bayangannya saja.
Macapat
adalah tembang atau puisi tradisional Jawa. Setiap bait macapat
mempunyai baris kalimat yang disebut gatra, dan setiap gatra mempunyai
sejumlah suku kata (guru wilangan) tertentu, dan berakhir pada bunyi
sanjak akhir yang disebut guru lagu.
Dan kita harus bisa meneruskan budaya yang udah ada menjadi maju dan bisa membanggakan bahwa budaya kita itu bagus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar